BLOG KU

CARA MEMBUAT SMART DUSBING DENGAN ARDUINO UNO Tempat sampah pintar dengan Arduino Selamat datang di Techatronic Guys, kami selalu mencoba untuk datang dengan penemuan baru dan proyek elektronik dan kali ini kami membuat tempat sampah pintar.  dan kami sedang membuat tutorial tentang itu.  Dalam tutorial ini, kita akan belajar cara membuat Smart Dustbin dengan Arduino.  semua prosedur, kode dan diagram rangkaian yang akan kami bagikan dengan Anda.  Bagaimanapun, kita tahu era yang akan datang dan era yang sekarang penuh dengan teknologi dan otomatisasi.  kami mencoba sedikit kontribusi untuk membuat tempat sampah yang juga merupakan tempat sampah otomatis.  setiap hari kita melihat hal yang lebih pintar dari hari ke hari.  telepon kami rumah kami kendaraan kami sehingga kami dapat mencoba sendiri dalam hal-hal sehari-hari seperti sampah pintar.  juga, ini menyenangkan bagi anak-anak sehingga mereka selalu berusaha membuang sampah ke tempat sampah ini.  jadi, dengan ini rumah kita t

Hallo teman-teman, apa kabarnya hari ini? Di episode Dasar Arduino sebelumnya, kita telah mempelajari bagaimana  caranya memonitoring suhu menggunakan DHT11 dan LCD sebagai displaynya .  Seperti yang saya sudah bilang di video kemarin, bahwa sekarang dan beberapa postingan kedepannya, kita akan mulai belajar menggunakan sensor-sensor pada arduino. Seperti sensor jarak, sensor suhu, sensor gerak dan masih banyak lagi.    Ahiaapp, nyantuy gan. Seperti yang tertera di judul, di tutorial kali ini, kita akan membuat alarm maling menggunakan sensor gerak yaitu PIR. Passive Infra Red atau yang sering disingkat PIR ini, adalah modul pendeteksi gerakan yang bekerja dengan cara mendeteksi adanya perbedaan atau perubahan suhu sekarang dan sebelumnya seperti suhu tubuh manusia. Nah, dilihat dari cara kerja sensor PIR yang sudah saya jelaskan barusan, kita akan mencoba memanfaatkannya sebagai alarm maling di garasi. Yasudah, dari pada terus ngomongin mantan yang sudah hilang, mendi

Membuat Penyiraman Tanaman OTOMATIS Agar sangat jelas bagaimana cara membuat project kecil ini, apa sajakah yang kita perlukan Arduino Uno Sensor Kelembaban Tanah (soil moisture) Pompa DC 12volt Adaptor 12v 1A Relay Shield LCD Module i2c  Oke, sekarang kita hubungkan sesuai pada table berikut ini yuk kita lihat program keseluruhan nya di bawah iniPerlu di perhatikan di atas adalah vcc nya relay shield, kebetulan relay nya adalah relay 5volt, maka vcc nya kita hubungkan ke 5volt, jika menggunakan 12v, maka hubungkan vcc nya ke 12volt, pada Arduino adalah di pin Vin. #include <Wire.h> // I2C INTERFACE #include <LiquidCrystal_I2C.h> LiquidCrystal_I2C lcd(0x27, 16, 2); // alamat i2c lcd dan type lcd 16x2 const byte pump = 8; #define LIMIT 600 void setup() {   // put your setup code here, to run once:   Serial.begin(9600);   lcd.begin();   lcd.backlight();   pinMode(A0, INPUT_PULLUP);   pinMode(pump, OUTPUT);   pinMode(LED_BUILTIN, OUTPUT);  

Mengukur ketinggian air dengan arduino dan sensor Water Level      Water level sensor adalah sebuah komponen elektronika yang digunakan untuk mengukur ketinggian air. Sensor ini cocok digunakan untuk pengisian air seperti tandon, mengisi bak mandi dengan mematikan kran sendiri atau projek lainnya untuk mengukur ketinggian air. Dengan ukuran sensor yang kecil, sensor ini tidak bisa mengukur sampai dasar air tetapi hanya atasnya saja. Seperti kayak di tandon ,ketika air sudah penuh atau hampir sampai atas sensor ini mendeteksi bahwa ketinggian air sesuai dengan yang diatur maka sensor ini mengirim data ke mikrokontroller dan setelah itu mikrokontroller menggerakkan outputnya yaitu dengan mematikan pompa air. Walaupun bentuknya yang kecil tapi kegunaannya cukup banyak digunakan. Sensor ini juga bisa diakses dari jarak jauh. Misalnya saja ketika kita ingin tahu ketinggian air kolam ikan atau bisa juga ketinggian ar minum ayam jika minum ayam nya dibuat secara otomatis. Baha